Duel Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28: Ternyata Harga Mahal Tak Menjamin Spesifikasi Unggul

Belum lama ini Infinix Mobility Indonesia meluncurkan model Infinix Hot 50 Series terbarunya yang dirilis pada Oktober 2024. Seri ini mencakup Infinix Hot 50 4G, Infinix Hot 50 5G, dan Infinix Hot 50 Pro+ yang menjadi model tertingginya. Seperti yang kita ketahui bahwa Infinix seri Hot biasanya dibanderol dengan harga Rp1 jutaan. Namun, kini bukan lagi dibanderol dengan harga sejutaan, melainkan sudah menjadi Rp2 jutaan. Berada di rentang harga tersebut, Infinix tampak tidak ragu dalam menyematkan spesifikasi terbaik ke dalam ponsel ini. Ini dibuktikan dari performanya yang sudah cukup powerful di kelasnya dengan mengandalkan SoC (System on Chip) MediaTek Helio G100 octa-core dipadukan dengan memori RAM 8 GB.

Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28

Dengan harga yang sudah menyentuh di angka Rp2 jutaan, tentu Infinix Hot 50 Pro+ menjadi pesaing dari Vivo Y28 yang diluncurkan pada Juni 2024. Vivo Y28 berupaya untuk memenangi pertarungan dengan caranya sendiri. Yakni dengan menonjolkan sisi desain, kamera, build quality, hingga menghadirkan baterai jumbo berkapasitas 6000 mAh lengkap dengan FlashCharge 44W. Lalu duel Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28, mana yang lebih memadai? Simak artikel di bawah ini agar Anda tidak salah beli.

Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+

Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+

  • Rilis di Indonesia : Oktober 2024
  • Warna : Sleek Black, Titanium Grey, Dreamy Purple
  • Dimensi : 164.1 x 74.4 x 6.8 mm
  • Berat : 162 gram
  • Layar : AMOLED dengan ukuran 6,78 inci beresolusi Full HD+ alias 1080 x 2436, kerapatan 393 ppi, refresh rate 120Hz, Always-on display, 1300 nits (peak), 1 miliar warna
  • Chipset : Mediatek Helio G100 (6 nm), Octa-core (2x2.2 GHz Cortex-A76 & 6x2.0 GHz Cortex-A55)
  • Grafis : Mali-G57 MC2
  • Sistem Operasi : Android 14, XOS 14.5
  • Memori : 8/256 GB
  • Kamera Belakang : 50 MP, f/1.6, 27mm (wide), 1/2.8", AF + 2 MP, f/2.4, (depth) + Auxiliary lens, Dual-LED flash, HDR, panorama, 1440p@30fps, 1080p@30/60fps
  • Kamera Depan : 13 MP, f/2.2, (wide), 1/3.06", LED flash
  • Baterai : Li-Po 5000 mAh, non-removable, 33W wired, 10W reverse wired, Bypass charging
  • Konektivitas : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Bluetooth 5.4, A2DP, LE, GPS, NFC 360˚, USB Type-C 2.0, USB OTG (On-The-Go)
  • Sensor : Fingerprint (side-mounted), accelerometer, gyro, proximity, compass

Spesifikasi Vivo Y28

Spesifikasi Vivo Y28

  • Rilis di Indonesia : Juni 2024
  • Warna : Hijau Zamrud dan Oranye Senja
  • Dimensi : 165.7 x 76 x 8 mm
  • Berat : 199 gram
  • Layar : IPS LCD berukuran 6.68 inci beresolusi HD+ atau 720 x 1608 piksel, kerapatan 264 ppi, refresh rate 90Hz, 1000 nits (HBM)
  • Chipset : Mediatek Helio G85 (12 nm), Octa-core (2x2.0 GHz Cortex-A75 & 6x1.8 GHz Cortex-A55)
  • Grafis : Mali-G52 MC2
  • Sistem Operasi : Android 14, FunTouch OS 14
  • Memori : RAM 6 GB dan ROM 128 GB / RAM 6 GB dan ROM 256 GB / RAM 8 GB dan ROM 256 GB
  • Kamera Belakang : 50 MP, f/1.8, (wide), AF + 2 MP, f/2.4, (depth), LED flash, HDR, panorama, 1080@30fps
  • Kamera Depan : 8 MP, f/2.1, (wide), 1080p@30fps
  • Audio : Stereo speaker
  • Baterai : Li-Po 6000 mAh, non-removable, 44W
  • Konektivitas : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Bluetooth 5.0 dengan codec A2DP, dan LE, GPS, GALILEO, GLONASS, BDS, QZSS, NFC, USB Type-C 2.0, dan USB OTG
  • Sensor : Fingerprint (side-mounted), accelerometer, proximity, compass

Duel Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28

Duel Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28

Infinix Hot 50 Pro+ hadir sebagai salah satu smartphone dengan ketebalan bodi yang sangat tipis di dunia. Ini sesuai dengan jargonnya yaitu "Beautiful Beast, Tipis tapi Sadis". Benar saja, ketebalannya hanya 6,8 mm, lebih tipis dari kebanyakan HP yang berada di angka 7 mm ke atas. Bukan cuma tipis, bobotnya pun ringan karena hanya memiliki bobot kisaran 162 gram saja.

Ketebalan bodinya yang sangat tipis ini pun dipadukan dengan bodi melengkung. Hal ini cukup jarang ditemukan di kelas harganya yang menggunakan desain bodi melengkung. Dengan demikian, Infinix Hot 50 Pro+ terlihat lebih elegan dan premium dibandingkan kompetitornya.

Masih berada di belakang bodi, Infinix Hot 50 Pro+ hadirkan desain kamera berbentuk kubik yang disusun secara vertikal. Ketiga kamera tersebut disimpan di dalam sebuah modul kamera yang memiliki warna mirip dengan bodinya.

Infinix menyebut bentuk kameranya dengan nama "WOOOW". Dengan style huruf O berbentuk kubik berjumlah tiga, sama dengan jumlah kamera yang ada di sisi belakangnya. Sementara untuk LED flash-nya disimpan di luar modul kamera.

Untuk bodinya, ponsel terbaru Infinix Hot 50 Pro+ ini menggunakan material dengan akhiran matte. Bodinya tampak berkilau layaknya sebuah pasir ketika dilihat dari jarak dekat. Menariknya, bodinya tidak akan mudah meninggalkan noda sidik jari.

Di sisi lain, Vivo Y28 menghadirkan bodi memukau. Bodi belakangnya tampak dirancang untuk menarik minat anak-anak muda yang menyukai tone warna soft. Pada empat ujung sisinya dibuat melengkung guna memberikan kenyamanan berlebih ketika digenggam.

Lalu, frame ponsel dibuat dalam bentuk flat. Menariknya lagi, sisi depannya sudah mengusung desain punch hole. Vivo Y28 juga mengantongi sertifikasi IP64. Artinya, ponsel tidak rentan rusak meski sudah terkena debu dan cipratan air hujan dari segala sisi.

Terdapat juga fitur Wet Touch yang memungkinkan layar tetap responsif terhadap sentuhan jari, meski layarnya sudah terkena tetesan air hujan.

Di sisi belakang, ada sebuah housing kamera yang unik dengan sisi rounded corner, dan di dalamnya mencakup dua lensa kamera serta dua LED flash. Yang satu tampaknya adalah flash biasa dan satunya lagi adalah flash khusus bernama Star Halo Light.

1. Layar

Layar dari Infinix Hot 50 Pro+ tampak lebih superior dibandingkan Vivo Y28 karena dipersenjatai layar sentuh punch hole berukuran 6,7 inci dengan panel AMOLED (Active Matrix Organic Light Emitting Diode) yang mengusung resolusi Full HD+ atau 1080 x 2436 piksel yang menawarkan kerapatan mencapai 393 ppi (pixel per inch) serta memiliki tingkat kecerahan mencapai di angka 1300 nits yang cemerlang.

Layar tersebut pun sudah didukung refresh rate 120Hz agar pergeseran di layar terlihat dua kali lipat lebih mulus daripada 60Hz konvensional.

Infinix pun mengklaim bahwa layar Infinix Hot 50 Pro+ memiliki color gamut 100 persen sRGB. Tingkat reproduksi warnanya pun bisa mencapai 1 miliar lebih.

Layarnya pun sudah mengantongi sertifikasi TUV Rheinland guna mengurangi cahaya biru. Sehingga mata tetap nyaman dan tidak mudah lelah ketika menatap layar dalam waktu lama.

Sedangkan Vivo Y28 harus mengakui keunggulan Infinix Hot 50 Pro+ lantaran hanya mengandalkan layar punch hole pada aspek rasio 20:9 berukuran 6,6 inci dengan panel IPS (In-Plane Switching) LCD yang mengusung resolusi HD+ atau 720 x 1608 piksel yang menawarkan kerapatan mencapai 395 ppi (pixel per inch).

Bahkan, layar dari ponsel ini juga bisa dikatakan yang paling cerah di kelasnya berkat memiliki kecerahan puncak hingga 1000 nits. Selain itu, terdapat juga sertifikasi TUV Rheinland Low Blue Light untuk memfilter cahaya biru yang bisa membuat mata tidak nyaman.

Demi meningkatkan kenyamanan saat penggunaannya, layar tersebut juga sudah menyematkan refresh rate 90Hz.

2. Performa

Beralih ke sektor kamera, Infinix Hot 50 Pro+ kembali unggul signifikan dibandingkan Vivo Y28 berkat sokongan SoC (System on Chip) MediaTek Helio G100 berfabrikasi 6 nanometer yang mengusung prosesor octa-core terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 berkecepatan 2,2 GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 berkecepatan 2 GHz dipadukan dengan memori RAM 8 GB, serta diperkuat oleh pengolah grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G57 MC2.

Dilansir Nano Review, Helio G100 mencetak skor 437.198 poin pada AnTuTu v10. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya adalah 733 poin untuk single-core dan 2028 poin untuk multi-core.

Sedangkan Vivo Y28 hanya mengandalkan SoC (System on Chip) MediaTek Helio G85 yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 yang berlari dengan kecepatan 2 GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 yang berlari dengan kecepatan 1.8 GHz dipadukan dengan memori RAM 6 GB atau 8 GB LPDDR4X, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) berupa Mali-G52 2EEMC2.

Merujuk pada data Nanoreview, MediaTek Helio G85 pada Vivo Y28 memiliki skor AnTuTu v10 antara 230 ribuan hingga 260 ribuan. Ini bisa dikatakan membuatnya setara dengan Unisoc T612. Nah yang jadi masalah, MediaTek Helio G85 di tahun 2024 lebih sering dijumpai pada ponsel dengan rentang harga Rp1 jutaan.

3. Kamera Selfie

Ngomong-ngomong soal kamera selfie, smartphone Infinix Hot 50 Pro+ di atas kertas lebih unggul berkat mengusung resolusi 13 MP yang menggunakan sensor BSI CMOS berukuran 1/3 inci 1.12um piksel pada bukaan aperture f/2.0 fixed focus. Sedangkan Vivo Y28 hanya mengandalkan resolusi 8 MP di smartphone ini yang menggunakan sensor BSI CMOS 1/4 inci 1.12um piksel pada bukaan aperture f/2.0.

4. Baterai

Lanjut ke sektor baterai, Vivo Y28 unggul signifikan dengan ditopang baterai berkapasitas 6000 mAh lengkap dengan fitur pengisian cepat FlashCharge 44W. Sementara itu, Infinix Hot 50 Pro+ hanya ditopang dengan baterai berkapasitas 5000 mAh lengkap dengan fitur pengisian cepat 33W.

5. Posisi Sensor Sidik Jari

Keunggulan lain yang dimiliki oleh Infinix Hot 50 Pro+ dibandingkan Vivo Y28 menurut penulis adalah posisi sensor sidik jari di bawah layar yang terlihat lebih modern, itu tentu berkat panel Super AMOLED yang digunakan. Sementara itu, Vivo Y28 masih memosisikan sensor sidik jari mereka di samping bodi yang terintegrasi dengan tombol power.

6. Durabilitas

Soal durabilitas, Infinix Hot 50 Pro+ tampaknya memiliki ketahanan bodi yang cukup kuat dan awet berkat arsitektur TitanWing. Bagian layarnya pun sudah dilindungi Corning Gorilla Glass 5 sebagai kaca premium yang tahan terhadap jatuh, goresan, atau tekukan.

Infinix Hot 50 Pro+ juga dilindungi ketahanan di enam sisinya. Hal ini membuatnya mampu bertahan dari skenario jatuh.

Smartphone ini juga sudah dilengkapi sistem pendingin grafit Ultra-kristalin. Sistem pendingin ini cukup canggih dan mampu menurunkan suhu hingga 2,7 derajat celcius, bahkan ketika digunakan secara intens.

Meski begitu, Infinix Hot 50 Pro+ harus kalah di sektor ketahanan debu dan percikan air-nya. Sebab, Vivo Y28 sudah mengantongi sertifikasi IP64, itu tentu lebih baik dibandingkan IP54 milik ponsel besutan Infinix tersebut.

7. Fitur AI

Dengan banderol harga terjangkau, Infinix Hot 50 Pro+ sudah memiliki fitur AI (Artificial Intelligence) yang cukup menarik. Tampaknya Infinix tidak ingin ketinggalan tren bahkan untuk HP kelas entry-level-nya.

Infinix menyebutnya dengan nama Infinix AI dengan jargon Leep Into AI. Terdapat beberapa fitur AI yang ditawarkan seperti Summarize, Query, Write, dan pengoptimalan.

Cara menggunakannya juga cukup mudah, Anda hanya perlu melakukan block pada teks yang diinginkan, lalu tekan "AskAI". Anda bisa memilih perintah yang akan dilakukan, misalnya Teks Generator, Text Optimizer, dan Grammar Checker.

Bukan hanya itu, Infinix Hot 50 Pro+ juga dibekali Folax. Dengan fitur ini, Anda bisa meminta bantuan terkait pemutaran musik, aksi untuk panggilan, atau membuat rencana perjalanan Anda.

Sedangkan Vivo Y28 yang dibanderol dengan harga Rp2.9 juta untuk varian tertingginya, tidak memiliki fitur AI tersebut.

8. Harga

Infinix Hot 50 Pro+ dibanderol dengan harga Rp2.599.000 rupiah untuk varian RAM 8 GB dan ROM 256 GB. Sementara itu, Vivo Y28 dibanderol dengan harga Rp2.399.000 rupiah untuk varian RAM 6 GB dan ROM 128 GB, Rp2.599.000 rupiah untuk varian RAM 8 GB dan ROM 128 GB, dan RAM 8 GB dan ROM 256 GB dibanderol dengan harga Rp2.999.000 rupiah.

Pilih Mana Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28?

Pilih Mana Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28

Apabila Anda sudah membaca ulasan duel Infinix Hot 50 Pro+ vs Vivo Y28 yang sudah penulis rangkum di atas, lalu mending pilih Infinix Hot 50 Pro atau vs Vivo Y28? Menurut penulis Infinix Hot 50 Pro+ lebih unggul di banyak sektor karena sudah menggunakan layar AMOLED 120Hz, performa powerful, kamera selfie memadai, sensor sidik jari sudah di dalam layar, durabilitas cukup kokoh, hingga punya fitur AI yang sangat jarang ditemukan di kelas harganya.

Sedangkan Vivo Y28 hanya unggul di sektor kapasitas baterai, pengisian cepat, dan ketahanan debu dan percikan air yang lebih baik berkat sertifikasi IP64. Namun, ini juga kembali pada selera, kebutuhan, dan budget Anda masing-masing.

Posting Komentar